Puisi Karya
Anwari WMK
HUJAN MENARI
Dari ruang kaca,
Gadis itu menatap
Deras hujan di halaman
Tiada henti mendera
Tanah bebatuan
Dari balik kaca
Gadis itu terus menatap
Hujan di halaman
Hingga sontak kemudian
Sekujur tubuhnya
Mulai menari berjinjit
Melenggang bergoyang
Bergerak dari sudut ke sudut
Serupa gerak dalam
Tarian balet ,
Ia terus berputar, berpusar
Terus, terus, terus ……..
Tiba-tiba,
Ia menari bersama hujan
Walau tak bersama hujan
Ia terus menari bersama hujan
Meski tak bersama hujan
Keringat mengucur membanjir
Sekujur tubuh
Ia rasakan sebagai air hujan
Ternyata,
Gadis itu telah sampai
Di pucuk-pucuk hakikat
Ia menari bersama hujan
Hujan yang hakikat.
Jiwanya mulai menggapai
Jiwa yang hakikat
Maret 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar