Puisi Karya
Anwari WMK
BUNGA ANYELIR
Senja yang jingga menggelayut manja pada wajah perempuan itu.
Dan rambut panjang perempuan itu berkisah tentang masa lalu penuh warna.
Hari ini ia genapi janji memintal kata menjahit narasi.
Molek jemarinya menggores dongeng perkisahan, kaum perempuan dalam gemuruh kehidupan, berbantal ombak berselimutkan angin.
Senja yang jingga menggelayut manja pada wajahnya.
Tapi ternyata, perempuan itu tiada mampu lari dari genangan luka pilu kaumnya.
Ingin ia berdiri di puncak kesempurnaan tonggak, menyuarakan nasib kaumnya: tumbuh membisul Nusantara.
Tapi ia belum juga mampu berkata: "perjuangan tak butuh banyak uang."
Ia masih berburu bergunung-gunung uang, sambil menyuarakan nasib kaumnya.
Senja yang jingga menggelayut manja pada wajahnya.
Bunga-bunga anyelir di halaman mulai menatap pandang ke arah itu perempuan dengan segala awas yang teramat awas.
Senja .......
masih jingga di wajahnya....
2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar