Puisi
Anwari WMK
PELUKAN WAKTU
puisi-puisi itu
abadi dalam pelukan waktu
sementara aku,
letih bergumul di ketiak waktu
mungkin ini saat
membiarkan puisi-puisi
seutuhnya paripurna
damai bersama
pelukan waktu
kinilah saat
kulengkapi perjalanan
menuai lintasan demi lintasan
menggapai aras
tak meruang
tak mewaktu
ingin kuberucap
selamat tinggal
kepada puisi-puisi itu
tapi lidahku kelu
kehilangan alfabeta
kata-kata
(Idul Fitri 2012)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar