Minggu, 13 Juli 2014

Puisi "MAKRIFAT SEEKOR BURUNG" | Karya Anwari WMK

MAKRIFAT SEEKOR BURUNG

Seekor burung terbang dari ketinggian bukit
Di pucuk pohon pelataran rumah, ia hinggap
Aku menatapnya dengan takzim
Karena burung itu lantang berkata-kata:

"Mengapa ada kenabian di Bumi?
Sebab Tuhan tak pernah rela
Bumi kosong, melompong sepi
Dari keagungan argumentasi"

Mendengar itu,
Secepat kilat kubertanya:
"Argumentasi apa?"
Dan burung itu kembali berkata:

"Argumentasi ihwal Tuhan nan esa
Agar manusia purna seutuhnya paham
Bahwa baka adalah baka
Bahwa fana adalah fana
Bahwa hakikat adalah hakikat
Bahwa duplikat adalah duplikat
Dan agar manusia tahu
Bahwa Tuhan tak berbatas waktu"

Sejenak kemudian. Seorang kawan datang
Kusambut dia, dengan jabat tangan
Saat kembali kutatap pohon di pelataran
Burung itu telah pergi, menyisakan teka-teki

Jakarta-Bandung, Ramadan 2014

ANWARI WMK

Tidak ada komentar:

Posting Komentar