Puisi Karya
Anwari WMK
SELENDANG SUTERA
Kemarin lalu
Pohon-pohon masih
Memberi salam
Kepada perempuan
Berselendang sutera
Saat gegas berburu waktu
Melintasi bayang barisan pohon
Dan di antara barisan pohon
Menggelantung catatan
Ihwal aroma parfum
Perempuan berselendang sutera
"Parfum itu datang dari surga,"
Ucap sebatang pohon
"Parfum itu hadiah dari
Para bidadari,"
Kata pohon yang lain
Tapi mulai ini hari
Perempuan itu takkan lagi
Melintasi jalanan membentang
Di bawah naungan
Bayangan pohon
Seperti kata burung nuri
Perempuan itu sendiri
Telah berubah wujud
Menjadi bidadari
Tak lagi menjejak bumi
Terbang di antara pelangi
Saat mentari merajut perjumpan
Bersama jutaan titik
Air hujan
Tapi perempuan itu masih
Berselendang sutera
Sebab seperti kata burung nuri
Selendang sutera itu pemberian
Seorang pujangga
Tiada henti menyulam
Kalimat dan kata-kata
Tersebab perempuan itu
Wahai bidadari berselendang
Sutera
Abadilah engkau sebagai
Cahaya ilham sang pujangga
Abadilah. Abadilah.
Jakarta, Juli 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar